Brebes (dp3kb.brebeskab.go.id) – Koalisi Kependudukan Indonesia dibentuk untuk membantu mengendalikan jumlah penduduk ditiap Kab/Kota. Demikian disampaikan Ketua Koalisi Kependudukan Kabupaten Brebes Bahrul Ulum, SE, MSi pada seminar kependudukan sekaligus pelantikan pengurus Koalisi Kependudukan dan Pembangunan Kabupaten Brebes periode 2018-2021 di meeting room Hotel Grand Dian Brebes.
Menurut data BPS, kata Bahrul, jumlah penduduk 872.242 laki laki dan 864.284 perempuan dengan jumlah total 1.736.526 penduduk. Pada tahun 2019 diprediksi 1.809.073 penduduk. ” Kebijakan pembangunan bidang kependudukan dan KB harus holistik, tematik, terintegrasi, spasial. Artinya mobilisasi semua potensi harus diberdayakan, melakukan intervensi jangan parsial dan ada prioritas utama untuk menentukan target,” katanya Selasa (13/11).
Sementara itu, Ketua Koalisi Kependudukan Jawa Tengah Prof.Dr.Ir. Saratri Wilonoyudho, MSi menyampaikan, menurunkan angka kelahiran nasional dari 2,6 menjadi 2,28 seperti yang tertuang dalam PRJMN 2015-2019 adalah pekerjaan berat. Beberapa kelompok masyarakat permisif bahkan menganjurkan untuk memiliki anak lebih dari dua dengan beragam alasan. ” Visi koalisi kependudukan adalah menjadikan penduduk sebagai pelaku dan sasaran pembangunan sehingga diperoleh pembangunan dari, oleh, dengan dan untuk penduduk,” ujarnya.
Misinya, lanjut Saratri, menggalang kemitraan di dalam dan luar negeri dengan semua unsur baik pemerintah maupun masyarakat dalam pembangunan kependudukan. Melakukan advokasi untuk dapat mengarus utamakan kependudukan dalam pembangunan.
” Menjadi lumbung pikir bagi peningkatan kapasitas semua pemangku kepentingan terkait dalam pembangunan berkelanjutan. Menggerakkan, mengaktualisasikan dan menjadi katalisator bagi pembangunan kependudukan. Menjadi wahana independen untuk memantau dan mengevaluasi perkembangan dalam pembangunan kependudukan,” imbuhnya.
Saat kegiatan tersebut, Ketua Koalisi Kependudukan Jawa Tengah Prof.Dr.Ir. Saratri Wilonoyudho, MSi juga melantik pengurus Koalisi Kependudukan Kabupaten Brebes Periode 2018-2021. Pihaknya berpesan kepada pengurus yang terpilih untuk mencintai amanah organisasi yang ada, dan diharapkan bisa berkontribusi untuk membantu daerah pada persoalan pengendalian penduduk, Keluarga Berencana dan juga Pembangunan yang berkeadilan. ( Lukmanul Hakim)
